Halaman

Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan

Minggu, 17 Juli 2016

????

Selalu ada yang pergi meninggalkan luka
Hati yang mengharu biru
Dibalik pagar menghalau bayang
Ingin hati mengejar
Berharap jangan kau tinggalkan
Rindu kan menghujam hulu jantung
Terduduk lemas tak berdaya atas pilu hati
Terjatuh bersimbah air mata
Luka hati yang ntah kapan sembuhnya

Sungguh ujian hati bagi ku yang kurang taat
Dalam diam terpasrah jiwa raga
Biarlah takdir kuserahkan
Dalam kokoh genggamanNya
Biarlah hati terpelihara dalam diam dan doa
Jika Dia berkendak...pasti waktu kan pertemukanku kembali
Entah dalam ruang bernama semesta
Atau kelak dalam ruang keabadianNya bernama Jannah....
Aku yang berpasrah, pada indah takdirNya

Selasa, 25 Oktober 2011

Sedetik Saja


Untuk mengenangmu aku ingin bicara
Untuk merindukanmu aku ingin berjumpa
Untuk mengangmu aku ingin berdoa
Untuk mengenangmu aku ingin menangis

Senja mengukir keaslian wajahmu
Dimana dalam detik-detik gerimis
Kau menolak nurani biruku
Kau mengacuhkan asaku

Kini sudah lama kau tiada datang
Dalam nyata dan mimpiku SEDETIK SAJA
Namun hadirmu masih menggenggam seruang nyaliku

Kau!!
Yang pergi dengan senyuman beku
Kau!
Yang lari dari rasamu
Kau!
Yang mati dengan menutup hatiku

Puaskah Kau...!!
Kini senja menghakimi dukaku
Ketika kusadari
Di November itu
Kau juga pergi dengan mencintaiku
Dalam kedamaianmu



The Beast



Sebentar saja....
Aku ingin menghela nafas lega
Meruntuhkan himpitan jelaga
Membungkamkan setiap nestapa

Hmmmm....
Tuhan.... kenapa kau tidak menciptaku jadi cinderella
Yang melenggak lenggok dengan sepatu kaca
Berwajah ayu dan menawan..........

Sebentar saja...
Lantas aku sadar...
Aku adalah lakon the beast dalam beauty hidupmu
Aku adalah si benua hitam dalam lautan birumu

Hmmmm....
Sudahlah...
Kusadarkan diriku
Aku adalah seorang yang tak pernah dicintaimu....


Sabtu, 01 Oktober 2011

Semu di Klayar

Pacitan menggelar cerita
Dikala percik air laut membumi
Dan matahari melengser pergi
Ditemani senja, kami berbaris

Mata kami menerawang
Dibalik bintang-bintang dan bulan
Sebuah alunan musik menggema
Mengalunkan rima dan irama

Tes.....
Tes.....
Berbutir-butir haru memuncah
Siluid hitam pekat membayang
Merancang puzzle-puzzle impian

Kami menangis bersama
Diatas tumpuan pasir putih
Diatas rerumputan dan pandan pantai
Diatas janji, duka, dan cela

Oh hidup....
Kemanakah kau suratkan semua mimpi
Dimana????
Disini kami tak bisa berlau lagi

Oh hidup....
Inikah arti lara duka yang harus kami maknai??
Disela hempasan gelombang di tepi tebing...

  

Halaman

Get Code

pop2

pop