Halaman

Rabu, 05 Oktober 2011

That woman-Lyrics'' Baek Ji Young_ ost SG



Han yeojaga geudaereul saranghamnida
Geu yeojaneun yeolshimhi saranghamnida
Maeil geurimjacheoreom geudaereul ttaradanimyeo
Geu yeojaneun useumyeo ulgoisseoyo

Eolmana eolmana deo neoreul

Ireohke baraman bomyeo honja
I baramgateun sarang I geojigateun sarang
Gyesokhaeya niga nareul sarang hagenni OH

Jogeumman gakkai wa jogeumman

Hanbal dagagamyeon du bal domangganeun
Neol saranghaneun nal jigeumdo yeope isseo
Geu yeojan umnida

Geu yeojaneun seonggyeogi soshimhamnida

Geuraeseo unneun beobeul baeweotdamnida
Chinhan chinguegedo mothaneun yaegiga manheun
Geu yeojaeui maeumeun nunmultuseongi

Geuraeseo geu yeojaneun geudael
Neol sarang haetdeyo ttokgataseo
Tto hanagateun babo tto hanagateun babo
Hanbeon nareul anajugo gamyeon andweyo OH

Nan sarangbadgo shipeo geudaeyeo

Maeil sogeuroman gaseum sogeuroman
Sorireul jireumyeo geu yeojaneun oneuldo
Geu yeope itdeyo OH

Geu yeojaga naraneun geol anayo

Almyeonseodo ireoneun geon anijyo
Moreulkkeoya geudaen babonikka~

Eolmana eolmana deo neoreul

Ireohke baraman bomyeo honja
I babogateun sarang I geojigateun sarang
Gyesokhaeya niga nareul sarang hagenni OH

Jogeumman gakkai wa jogeumman

Hanbal dagagamyeon du bal domangganeun
Neol saranghaneun nal jigeumdo yeope isseo
Geu yeojan umnida

Waiting For You_lirik YESUNG







Romanisasi

neoege haji motan maldeuri nun gameumyeon jakku tteoolla
gieogeul dameunchaero meomchwodun naui sarang, neoreul saenggakhae
gyeote dugo banghwanghaetdeon naldeureul huhoehago isseo
naui jinsimi deulliji annni
neoreul gidaryeo sesangi kkeutnal ttaekkaji
neol gidaryeo unmyeongi mageul geu sungankkaji
ijen naega neoege modu jul su inneunde
naegero dagaol su eomni sojunghan nae saram
hamkke han gieokdeureul jiugo amu ildo eopdeon geotcheoreom
moreunda mareul haedo gaseumi neoreul meonjeo arabojanha
neowa bonaen sigandeuri neomaneul gidarigo isseo
majimak sarang neo hanainde
neoreul gidaryeo sesangi kkeutnal ttaekkaji
neol gidaryeo unmyeongi mageul geu sungankkaji
ijen naega neoege modu jul su inneunde
naegero dagaol su eomni sojunghan nae saram
hollo ijeul sudo bakkul sudo eomneun i sarang
neoui binjarie nameun honjatmal
naui gyeote itdeon neoui soneul japji motan geotcheoreom
dasin neoreul nochi anheul tenikkan
**bogo sipeotdeon bogo sipeotdeon maeumi neomu keojyeoseo
neoreul hyanghan balgeoreum neuryeo jigo itjiman
cheoeum mannan geotcheoreom neoreul saranghal geoya
meomchwoitdeon naui gaseume huhoe eomneun sarangeul…

English Translations:

Words I couldn’t tell you,
When I close my eyes, they will emerge again
Stop reminiscing my memories
My love, I think of you
I regret the days when I wandered with you staying by my side
Can’t you listen to my sincere heart?
I wait for you until the end of the world
I wait for you until the moment fate forbids
Now I can give you my everything
Can’t you come to me?
My dear love.
Erasing memories we had together
As if nothing happened
I say I do not know you
But my heart recognizes you at first
All the time spent with you is waiting for you
My last love, it is only you.
I wait for you until the end of the world
I wait for you until the moment fate forbids
Now I can give you my everything
Can’t you come to me?
My dear love.
This love that can’t be forgotten alone and changed
The monologue was left by your empty side
As I didn’t take your hand when you were by my side
I will never let you go again.
I missed you
I missed you, my heart grows burdened too much
Steps to you are becoming slow
But I will love you like how I met you first time
I will give love to my stopped heart.

Minggu, 02 Oktober 2011

Kondisi Fisik Wilayah Geografis dengan Aktivitas Penduduk

Peta Indonesia
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki keragaman bentuk muka bumi, baik di daratan maupun di dasar laut. Kondisi yang demikian ini ternyata mempunyai hubungan yang erat dengan aktivitas manusianya. Masih ingatkah kalian bahwa kondisi sosial suatu wilayah tidak akan terlepas dari keadaan fisiknya. Satu ciri utama kajian geografi adalah mengkaji saling hubungan antara unsur fisik dan unsur sosial di permukaan bumi. Pemanfaatan lingkungan fisik oleh manusia pada hakikatnya tegantung pada kondisi lingkungan fisik itu sendiri dan kualitas manusianya. Penguasaan Ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berpengaruh terhadap kegiatan manusia untuk mengelola dan memanfaatkan kondisi lingkungan fisiknya untuk kesejahteraan hidupnya. Dalam bab ini kita akan membahas kondisi fisik geografis dengan aktivitas penduduk.
A. BENTUK-BENTUK DATARAN
Coba kamu ingat kembali materi pada bab I tentang keragaman bentuk-bentuk muka bumi? Ternyata di Indonesia ini memiliki bentang alam atau bentuk permukaan bumi yang ada di daratan berbeda-beda. Ada yang disebut dataran tinggi, ada yang disebut dataran rendah, dan ada yang disebut pantai. Agar lebih memperdalam penguasaan materi dalam bab ini, coba kalian cermati uraian bentuk-bentuk dataran berikut contohnya di bawah ini.
Dataran yang terkenal di Indonesia antara lain:
Dataran tinggi; Contoh: Bandung, Sukabumi,Gayo, dan Alas
Dataran rendah: Contoh: Karawang, Sidoarjo
Daerah Pantai: Contoh: Pantai Utara Pulau Jawa , Pantai Timur
Sumatra, Kalimantan Barat.


Dataran Tinggi sawah lunto
1. Wilayah Dataran tinggi
Dataran Tinggi adalah bentuk muka bumi yang relatif datar yang letaknya di daerah yang tinggi, yaitu memiliki ketinggian antara 700-800 meter di atas permukaan laut.  Ciri-ciri daerah ini beriklim sejuk, area pertaniannya dibuat berteras, cadangan air cukup.



Sabtu, 01 Oktober 2011

KIM HYUN JOONG










Semu di Klayar

Pacitan menggelar cerita
Dikala percik air laut membumi
Dan matahari melengser pergi
Ditemani senja, kami berbaris

Mata kami menerawang
Dibalik bintang-bintang dan bulan
Sebuah alunan musik menggema
Mengalunkan rima dan irama

Tes.....
Tes.....
Berbutir-butir haru memuncah
Siluid hitam pekat membayang
Merancang puzzle-puzzle impian

Kami menangis bersama
Diatas tumpuan pasir putih
Diatas rerumputan dan pandan pantai
Diatas janji, duka, dan cela

Oh hidup....
Kemanakah kau suratkan semua mimpi
Dimana????
Disini kami tak bisa berlau lagi

Oh hidup....
Inikah arti lara duka yang harus kami maknai??
Disela hempasan gelombang di tepi tebing...

  

Proses Terjadinya GUNUNG



Gunung adalah suatu daerah daratan yang mempunyai perbedaan tinggi yang menyolok dengan daerah sekitarnya. Sebuah gunung biasanya lebih tinggi dan curam dari sebuah bukit, tetapi ada kesamaaan, dan penggunaan sering tergantung dari adat lokal.

Proses Terjadinya Gunung
Gunung terjadi karena adanya proses gaya tektonik yang bekerja dalam bumi yang disebut dengan orogenesis dan epeirogenesis. Dalam proses orogenesis ini sedimen yang terkumpul menjadi berubah bentuk karena mendapat gaya tekan dari tumbukan lempeng tektonik. Ada tiga tipe tumbukan lempeng tektonik, antara lempeng busur kepulauan dan benua, lautan dan benua, dan antara benua dengan benua. Tumbukan lempeng lautan dan benua menimbulkan deposit sedimen laut terhadap tepi lempeng benua. Tumbukan antara lempeng busur kepulauan dengan benua berakibat lempeng lautan menyusup ke lapisan asthenosfir dan batuan vulkanik dan sedimen menumpuk pada sisi benua sehingga terjadilah pegunungan Sierra Nevada di California pada zaman Mesozoic. Sedangkan tumbukan lempeng benua dengan benua merupakan proses pembentukan sistem pegunungan Himalaya dan Ural
Sedangkan dalam proses epeirogenesis merupakan gerakan yang membentuk benua yang bekerja sepanjang jari-jari bumi. Proses ini juga disebut gerakan radial karena gerakan mengarah atau menjauhi titik pusat bumi dan terjadi pada daerah yang sangat luas sehingga prosesnya lebih lambat dibandingkan dengan proses orogenesis. Pembentukan dataran rendah (graben) dan dataran tinggi (horts) adalah salah satu contoh proses epeirogenesis.
Proses pembentukan gunung berlangsung menurut skala tahun geologi yaitu berkisar antara 45 – 450 juta tahun yang lalu. Misalnya pegunungan Himalaya terbentuk mulai dari 45 juta tahun yang lalu, sedangkan pegunungan Appalache terbentuk mulai dari 450 jutan tahun yang lalu.
 Model terjadinya gunung mengalami tiga tingkatan proses, yaitu:
1.     Akumulasi sedimen: lapisan lapisan sedimen dan batuan vulkanik menumpuk sampai kedalaman beberapa kilometer.
2.    Perubahan bentuk batuan dan pengangkatan kerak bumi:sedimen yang terbentuk tadi mengalami deformasi karena adanya gaya kompresi akibat tumbukan antar lempeng-lempeng tektonik.

3.    Pengangkatan kerak bumi akibat gerakan blok sesar: tumbukan antar lempeng akan mengangkat sebagian kerak bumi sebagai lipatan lebih tinggi dari sekitarnya sehingga terbentuk gunung. Sedangkan jika terjadi gaya tegangan atau tarikan antar lempeng maka akan terbentuk graben (lembah)

Klasifikasi Iklim Menurut Junghuhn

    F. Junghuhn seorang berkebangsaan Belanda mengadakan penelitian di Sumatra Selatan dan Dataran Tinggi Bandung. Berdasarkan hasil penelitiannya F. Junghuhn membagi iklim di Indonesia berdasarkan ketinggian tempat.
Empat daerah iklim menurut F. Junghuhn adalah sebagai berikut:
A.    Zona Iklim Panas
Zona iklim panas terletak pada daerah dengan ketinggian antara 0 – 650
meter dan temperatur antara 26,3 °C – 22 °C.
B.     Zona Iklim Sedang
Zona iklim sedang terletak pada daerah dengan ketinggian antara 650 – 1500
meter dan temperatur antara 22 °C – 17,1 °C.
C.     Zona Iklim Sejuk
Zona iklim sejuk terletak pada daerah dengan ketinggian antara 1500 – 2500
meter dan temperatur antara 17,1 °C – 11,1 °C.
D.    Zona Iklim Dingin
Zona iklim dingin terletak pada daerah dengan ketinggian di atas 2500
meter dan temperatur kurang dari 11,1 °C.

Jumat, 30 September 2011

TOBA Catastrophe Theory




Ditulis oleh wahyuancol di/pada Mei14, 2008
Ada dua erupsi volkanik mahadahsyat di dunia ini yang menduduki peringkat VEI (volcanic explosity index) paling atas (8), yaitu Toba dan Yellowstone (Amerika). Toba terjadi sekitar 74.000 tahun yang lalu, dan Yellowstone terjadi sekitar 1-2 juta tahun yang lalu. Yang Yellowstone, penentuan saat tepatnya sulit karena masalah “overprinting” (tertutupi) oleh kejadian2 sesudahnya. Ini jelas kejadian2 yang tidak disaksikan manusia moderen. Hanya berdasarkan sebaran piroklastikanyalah, dikethui bahwa Bumi kita pernah punya sejarah erupsi “mega-colossal” ini.
Erupsi mega-kolosal Toba, kalau kita percaya, tentu telah menyebabkan suatu katastrofi yang dahsyat (“Toba catastrophe theory”, kata Stanley Ambrose – University of Illinois at Urbana-Champaign – seorang peneliti luar yang menekuni masalah ini). Erupsi ini telah menurunkan temperatur permukaan Bumi 3-3.5 derajat Celsius selama beberapa tahun. Tentu lingkungan permukaan Bumi berubah secara signifikan akibat erupsi megakolosal ini.

LAHAR




Asal Kata
Istilah “Lahar” berasal dari kata “lahar” dalam Bahasa Indonesia yang berasal dari Bahasa Jawa. Kata “lahar” sekarang merupakan salah satu istilah dalam ilmu volkanologi atau ilmu kegunungapian yang dipakai secara international.
Pengertian Lahar
Lahar adalah campuran yang panas atau dingin dari air dan fragmen batuan yang mengalir menuruni lereng gunungapi dan atau lembah sungai. Material yang tertransportasikan di dalam lahar berkisar dari material berukuran butir lempung sampai bongkah dengan diameter butiran lebih dari 10 m.
Lahar memiliki ukuran dan kecepatan meluncur yang bervariasi. Lahar kecil berukuran lebar beberapa meter dan dalam beberapa senti-meter dan kecepatan alirannya beberapa meter per detik. Lahar besar memiliki ukuran leber beberapa ratus meter dan dalam beberapa puluh meter dan dapat meluncur dengan mengalir dengan kecepatan beberapa puluh meter per detik.
Pemicu Lahar
Lahar dapat terjadi karena beberapa pemicu berikut ini, yaitu:
1) Erupsi gunungapi, dapat memicu lahar secara langsung dengan pencairan salju dan es secara cepat pada suatu tubuh gunungapi atau melontarkan air dari danau kawah.
2) Curah hujan yang tinggi selama atau setelah erupsi gunungapi. Air hujan dapat dengan mudah mengerosi batuan volkanik yang lepas-lepas dan tanah di lereng gunungapi atau bukit, dan di dalam lembah sungai. Cara pembentukan lahar seperti adalah yang paling sering terjadi.
3) Dimulai dari gerakan tanah dari batan jenuh dan mengalami alterasi hidrotermal di lereng gunungapi atau lereng bukit didekatnya. Gerakan tanah dipicu oleh erupsi gunungapi, gempa bumi, hujan, atau peningkatan tarikan gravitasi di gunung api.

LAOS



Ibukota negara ini adalah Vientiane,  memperoleh kemerdekaan dari Prancis 19 juli 1949.
          Laos adalah Negara yang hampir semua wilayahnya tertutup daratan, berbagi dengan China, Vietnam, Combodia, Thailand. Sebelah barat dan selatan berbatasan dengan Mnyanmar dan Thailand yang didonimasi oleh sungai Mekong yang membuat endapan tanah di Laos menjadi subur. Kota Luang Prabang dan Vientiane, keduanya adalah ibukota bersejarah dari kerajaan Lanexang, di mana keduanya merupakan lokasi dari pinggiran sungai, yang terhubung dengan peradaban Champasak di Laos selatan yang berbatasan dengan Cambodia.
 


          Sebelah timur berbatasan (terbingkai) dengan Vietnam yang ditandai dengan panjangnya puncak gunung Annamita serta membentuk aliran air yang mengalir ke laut cina selatan. Provinsi dari utara laos berbatasan dengan China dan vietnam selatan terdapat rangkaian gunung yang melalui rumah dari lusinan etnik minoritas yang hidup di tanah lapang yang liar. Laos yang maju (modern) memiliki area tanah 236,800 km, dengan penduduk atau etnis yang bervariasi dari kira-kira 4,6 juta orang.  
         

Halaman

Get Code

pop2

pop