Halaman

Minggu, 12 Juli 2015

JULI 2015


 

Hidup adalah serangkaian pilihan. Setelah kita membuka mata di pagi hari, kita mempunyai pilihan yang terbatas. Haruskah aku tidur lagi? Dari kekhawatiran tidak penting seperti itu dengan pilihan penting tentang masa depanku. Juli sudah menyapa. Dan beberapa hari ini Juli menyapaku dengan berbagai kecemasan, kekhawatiran akan masa depanku. Bagaimana jika nanti Agustus menyapaku? bagaimana dengan Agustus nanti?

Haruskah aku tidur lagi, berharap mimpi menerbangkanku pada masa dimana beban terberatku hanya bagaimana aku bisa bangun pagi dan berangkat kesekolah berseragam putih merah? Haruskah?? Tapi, matahari itu membangunganku dan menyapaku dengan kehangatan. Akankah masa depanku juga secerah dan sehangat pagi ini? Kecemasan tidak pentingpun kini berubah menjadi sangat penting.

Juli tetap saja beranjak, sedikit-demi sedikit menjadikan Agustus menjadi dekat, kemudian menjadi sangat dekat. Aku mulai berdamai dengan Juli ku. Kecemasan itu masih ada, hanya saja aku akan menjadikan itu biasa saja. Ada batas-batas kecemasan yang tiba-tiba menghilang. Dan tanpa disadari aku mulai melakukan banyak hal. Berbagi dengan keluargaku saat ini. Hidup bersama dengan kawan seperjuangan, berbagi certita dan juga kecemasan. Hampir 11 bulan kami hidup bersama. Kau tahu untuk seseorang yang hidup bersama maka harus siap satu hal, “Hidup bersama berarti batas-batas diantara kami menjadi tidak jelas” Tapi tetap saja meskipun kami menghabiskan banyak waktu bersama, pada akhirnya tetap ada beberapa hak yang tidak bisa dibagi.  Karena tetap ada hal yang lebih baik tidak diketahui.

Pada awalnya, setiap orang melakukan yang terbaik untuk orang lain. Tapi ketika waktu berlalu dan hubungan menjadi setingkat lebih nyaman, hal-hal itu mungkin saja berubah. Jika hidupmu penuh dengan pilihan, berapa banyak pilihan yang kamu sesali? Sebenarnya kami mungkin tidak pernah yakin dengan apapun, tapi satu hal yang pasti. Kami telah memilih jalan yang kami jalani saat ini. meskipun belum menemukan jawaban atas semua pertanyaan dalam pilihan kami. Tapi, tetap saja kamu tidak sendiri. Waktu yang kami habiskan bersama saat ini.... Menyenangkan.

Katanya ada tanggal kadaluarsa untuk sebuah pertemanan sekitar 9-36 bulan. Tentu saja itu dari sudut pandang ilmiah. Karena tubuh tidak dapat membuat hormon seperti saat pertama.  Perasaan itu akan menjadi semakin lemah. Jika kami berada dalam hubungan dimana kami tidak punya tanggung jawab apapun, mungkinkah kita masih bisa hidup bersama dalam keadaan seperti itu?

Ketidaknyamanan selalu datang tanpa pemberitahuan. Ada juga saat dimana kami harus terlihat baik, dan ada juga saat dimana kami harus menyembunyikan semuanya. Ada juga sesuatu yang tetap saja tidak bisa disembunyakan, kesedihan dan kebahagiaan yang datang besama mengusik kebersamaan ini mungkin akan segera berakhir. Kebahagian dan Kesedihan akan perpisahan? Tentu saja, ini tentang bagaimana Agustusku nanti. Akan ada perpisahan dan hukum dari sebuah perpisahan adalah kesedihan. Tapi tetap saja, saat kamu mengakhiri maka akan ada awal yang baru. Awal yang baru bukan berarti harus mengawali dengan orang baru, tapi terkadang kita memang akan kembali dengan orang-orang dimasa lalu kita. Aku akan segera mengakhiri kebersamaan di keluarga baruku di Agustus nanti. Dan di Agustus itu juga aku akan kembali hidup dengan keluargaku, keluargaku yang telah mengijinkan aku bertemu keluarga baru selama satu tahun.

Kemudian akhir itu akan segera datang. Meskipun ada juga yang harus dibuang karena terlalu tua dan usang. Tentu saja aku tidak bisa membuangnya begitu saja. Ada juga sesuatu yang aku tidak bisa membuangnya begitu saja. tetap ada yang usang dan tua yang akan selalu aku simpan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Halaman

Get Code

pop2

pop