Menunggu itu bukan tentang berapa menit, jam, hari, minggu, bulan,
atau tahun. Ini hanya tentang kemampuan dan kemauaan saya. Selama saya merasa
mampu dan mau, maka lama atau tidaknya itu saya akan tetap menunggu. Menunggu
itu juga bukan cara termudah yang dilakukan seorang pejuang atau bahkan
pecundang. Mengunggu itu juga bukan cara terbodoh yang dilakukan seseorang
yang tidak mau bekerja keras. Karena menunggu itu tidaklah mudah.
Saya sering menunggu, menunggu seseorang, menunggu banyak orang, dan
menunggu sebuah takdir kehidupan. Menunggu itu tidak mudah. Menunggu itu adalah
sebuah pekerjaan penuh dengan harapan dan keputus-asaan. Menunggu itu terkadang
tentang sebuah keikhlasan menerima hasil akhir dari apa yang telah diusahakan
dan diperjuangkan. Terkadang lagi menunggu itu juga bukan seberapa banyak waktu
dan uang yang telah kamu habiskan dalam proses itu. Karena terkadang menunggu
itu adalah alasan untuk mempertahankan sesuatu yang telah dilakukan dan
tentunya diusahakan.